Truk Tak Kuat Menanjak, Tabrak Ruko dan Mobil di PalembangTruk Tak Kuat Menanjak, Tabrak Ruko dan Mobil di Palembang

Palembang, KOTABARI.COM – Sebuah insiden mengerikan terjadi pada Minggu (7/7) dini hari di Ruko Ruby Residence, Jalan Angkatan 66, Kecamatan Kemuning, Palembang. Sebuah truk hilang kendali dan menabrak sebuah ruko serta mobil yang terparkir di halaman ruko tersebut.

Fajri Septia Agung (31), penghuni ruko, menceritakan kejadian yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. “Pukul 01.00 WIB itu ada truk warna kuning yang menabrak mobil kami. Dari pantauan CCTV tetangga, truk itu melaju mundur karena tak kuat menanjak,” ungkapnya kepada Kotabari, Selasa (9/7/2024).

Suara dentuman keras akibat tabrakan membuat kedua orang tua Fajri yang berada di lantai 2 terbangun. Menyusul kemudian, Fajri bersama istri dan anaknya yang tidur di lantai 3 juga terbangun dan memeriksa situasi dari jendela.

“Setelah dicek dari jendela lantai 3, ternyata ada truk yang menyambar mobil kami. Akhirnya kami langsung ke bawah berniat mendatangi truk,” katanya.

Namun, usaha mereka untuk keluar terhambat karena rolling door ruko yang rusak akibat tabrakan. Saat berhasil keluar, truk tersebut sudah melarikan diri menuju arah Flyover Sekip.

“Rolling door kami rusak karena tertabrak, jadi kami kesulitan untuk keluar ruko. Saat keluar, mobilnya sudah kabur ke arah Flyover Sekip,” ujar Fajri.

Menurutnya, truk yang tak kuat menanjak tersebut sempat oleng ke kanan hingga menabrak tiang-tiang penyangga papan toko di seberang rumahnya hingga rusak berat. Truk kemudian melaju mundur ke arah kiri dan menabrak bagian belakang mobil di halaman ruko.

“Mobil saya yang tertabrak akhirnya maju dan menabrak rolling door dengan keras. Bahkan, mobil saya yang terparkir di dalam ruko pun sedikit mundur dan bempernya lecet,” jelas Fajri.

Akibat kejadian tersebut, bagian kanan belakang mobilnya penyok dan lampunya pecah. Selain itu, rolling door harus diperbaiki dengan biaya yang diperkirakan mencapai Rp 5 juta.

“Untuk rolling door, sekitar Rp 2-5 juta. Mobil belum kami perbaiki karena kami juga tidak pakai asuransi. Kemungkinan total bisa mencapai belasan juta,” tambahnya.

Hingga kini, Fajri masih menunggu itikad baik dari sopir truk tersebut. Ia menjelaskan bahwa nomor polisi (nopol) truk tidak dapat terlihat meski sudah memeriksa berbagai rekaman CCTV milik tetangga.

“Kami masih menunggu pertanggungjawaban dari sopir truknya. Sampai sekarang (kami) belum melapor ke kepolisian karena masih mengumpulkan informasi lengkap dulu,” tutupnya.

Kejadian ini menambah catatan insiden lalu lintas di wilayah Palembang yang kerap terjadi akibat kendaraan berat yang hilang kendali di jalan menanjak. Masyarakat dihimbau untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *