Dihentikan Sementara, Armada Bus Transmusi di Palembang Terdampak Keterlambatan Dana OperasionalDihentikan Sementara, Armada Bus Transmusi di Palembang Terdampak Keterlambatan Dana Operasional

Palembang, KOTABARI.COM – Puluhan armada Bus Transmusi di Kota Palembang mengalami penundaan operasional hingga waktu yang belum ditentukan. PT Trans Musi Palembang Jaya (PT TMPJ) sebagai pengelola mengumumkan bahwa 66 armada busnya dihentikan sementara untuk mengangkut penumpang di empat rute di kota ini. Keputusan ini diambil karena dalam tiga bulan terakhir, mereka belum menerima dana operasional dari Kementerian Perhubungan RI.

Akibat penundaan ini, ribuan penumpang terdampar dan puluhan pengemudi serta staf PT TMPJ terpaksa dirumahkan sementara hingga pencairan dana dari Kementerian Perhubungan diselesaikan.

Direktur PT TMPJ, Anthony Rais, menjelaskan bahwa dari total armada yang dihentikan, 21 bus memiliki kapasitas 50 penumpang, sementara 45 bus memiliki kapasitas 30 penumpang. Rais menegaskan bahwa kehabisan dana operasional telah memaksa mereka untuk mengambil langkah ini.

PT TMPJ telah mengirimkan pemberitahuan resmi kepada Pemerintah Kota Palembang, Dinas Perhubungan Palembang, serta Kementerian Perhubungan terkait masalah ini. Mereka mengungkapkan bahwa sejak tanggal 1 September 2023, mereka belum menerima dana operasional yang dijanjikan.

“Dana operasional yang belum kami terima selama tiga bulan ini mencapai Rp6 Miliar. Di bulan November, jumlah penumpang mencapai 132.727 penumpang di seluruh rute Transmusi,” ungkap Rais.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Darat melalui Direktur Angkutan Jalan, Suharto, menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran terjadi karena pagu anggaran yang tak mencukupi hingga akhir tahun 2023. Solusi yang diupayakan adalah dengan melakukan relokasi anggaran dari sumber APBN lain untuk menyelesaikan masalah ini.

Keterlambatan pembayaran dari pihak Kementerian Perhubungan ini telah memberikan dampak signifikan bagi layanan transportasi umum di Palembang. PT TMPJ berharap agar penyelesaian segera ditemukan agar armada Bus Transmusi dapat kembali beroperasi memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat Palembang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *