Nopi Yeni Mantan Kepala Sekolah SDN Cibeureum 1 Kota BogorNopi Yeni Mantan Kepala Sekolah SDN Cibeureum 1 Kota Bogor

Kota Bogor, KOTABARI.COM – Hari ini, Kota Bogor menjadi saksi peristiwa mengejutkan di SDN Cibeureum 1. Seorang guru honorer bernama Mohamad Reza Ernanda telah dipecat setelah mengungkap praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh kepala sekolah, Nopi Yeni, saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023.

Reza Ernanda, yang telah menjadi buah bibir masyarakat di Kota Bogor, membuat pengumuman berani ini yang akhirnya mengubah nasibnya. Menurut laporan dari TribunnewsBogor.com, hari ini seharusnya menjadi hari terakhir Reza Ernanda mengajar.

Namun, saat berita ini diunggah, aksi unjuk rasa berlangsung di depan kantor Kepala Sekolah SDN Cibeureum 1 Kota Bogor. Banyak murid yang menangis karena harus berpisah dengan guru favorit mereka. Reza dipecat dengan dua alasan utama, yaitu dituduh mencuri data pribadi WhatsApp milik kepala sekolah, yang menyebabkan konflik internal, dan dianggap tidak memiliki loyalitas serta integritas terhadap kepala sekolah.

Kepala Sekolah Nopi Yeni tidak dapat menghindari konsekuensi atas tindakannya. Rombongan Wali Kota Bogor Bima Arya datang untuk meminta keterangan lebih lanjut, dan Nopi Yeni mengakui menerima pungli selama PPDB. “Terbukti telah menerima gratifikasi,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya. Akibatnya, Nopi Yeni diberhentikan dari jabatannya sebagai kepala sekolah.

Namun, tidak hanya Reza Ernanda yang mengetahui pelanggaran yang dilakukan oleh kepala sekolah tersebut. Banyak guru lainnya yang tahu, meskipun mereka tidak dipecat. Mereka kerap mendapat somasi dari Nopi Yeni melalui kuasa hukumnya. Kepala sekolah ini dianggap sebagai orang yang memiliki sindrom kekuasaan.

Untungnya, nasib baik menghampiri Reza Ernanda. Wali Kota Bogor Bima Arya memutuskan untuk membatalkan surat pemecatan, sehingga Reza Ernanda dapat kembali mengajar. “Jadi, Pak Reza bisa langsung mengajar,” kata Bima.

Reza Ernanda sendiri mengaku sebagai guru honorer dan memiliki Surat Keputusan (SK) tugas dari Dinas Pendidikan Kota Bogor. Dia adalah lulusan Universitas Pakuan Kota Bogor dan pernah sekolah di SMK Informatika Bina Generasi. Selain mengajar, dia juga berjualan sepatu bekas dan memiliki pengalaman sebagai fotografer.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *