Kondisi terkini jalan Desa Sedupi, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, meski masih terendam banjir, namun sejak kemarin sudah bisa dilalui oleh kendaraanKondisi terkini jalan Desa Sedupi, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, meski masih terendam banjir, namun sejak kemarin sudah bisa dilalui oleh kendaraan

Penukal Abab Lematang Ilir, KOTABARI.COM – Meski masih terendam banjir, kondisi jalan Desa Sedupi, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, Sumatera Selatan, sudah membaik. Sejak kemarin, jalan tersebut sudah bisa dilalui oleh kendaraan setelah banjir yang sebelumnya merendamnya mulai surut.

Ketinggian air yang sempat mencapai 90 centimeter dua hari lalu, kini hanya tinggal sekitar 50 centimeter. Sebelumnya, banjir tersebut menyebabkan akses jalan Desa Sedupi menuju Desa Modong, Kecamatan Tanah Abang, tidak dapat dilalui oleh kendaraan selama beberapa hari.

Kapolsek Tanah Abang, AKP Darmawansyah, mengungkapkan bahwa meski banjir mulai surut, pengendara tetap diimbau untuk berhati-hati. Beberapa bagian badan jalan dikhawatirkan rusak dan amblas akibat terendam banjir.

“Saat ini, jalan Desa Sedupi sudah bisa dilalui oleh pengendara, baik yang menuju ke Desa Modong, Kecamatan Tanah Abang, maupun menuju ke Lembak Muara Enim, dan sebaliknya. Namun, kami imbau pengendara untuk tetap berhati-hati karena beberapa bagian badan jalan mulai rusak terendam banjir,” ujar AKP Darmawansyah, Sabtu (20/1/2024).

Selama seminggu terakhir, ruas jalan Desa Sedupi yang terendam banjir mencapai lebih kurang 200 meter. Jalan ini juga merupakan jalur alternatif menuju Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim.

Banjir tidak hanya merendam jalan, namun juga merusak teras rumah warga yang berada di pinggir jalan. Selain itu, ratusan rumah warga, dua sekolah, perkebunan, dan lahan pertanian juga turut terdampak banjir di wilayah Desa Sedupi.

AKP Darmawansyah mengingatkan pengendara untuk tetap waspada, mengingat kondisi badan jalan yang mulai rusak akibat terendam banjir. Pihak kepolisian akan terus memantau dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat terkait perkembangan kondisi di wilayah tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *